Senin, 29 November 2010

berbagi tips memperindah bacaan al qur an kita

Tulisan ini saya buat dalam rangka keprihatinan saya dalam melihat bahwa tidak sedikit dikalangan aktivis dakwah yang tidak pandai membaca al qur an dengan baik. Padahal al qur an adalah sumber ilmu dan peletak dasar hukum bagi sendi sendi kehidupan kita. Bagaimana mungkin kita menyeru orang lain untuk kembali kepada al qur an kalau kita sendiri kurang taqarrub pada al qur an. Bagaimana mungkin kita mengenalkan keindahan al qur an kalau kita sendiri tidak bisa merasakan keindahannya ketika kita membacanya. Apalagi kalau bacaan kita yang tidak baik itu didengar oleh mutarobbi kita...kita terus asik membacanya padahal secara tidak disadari ternyata yang kita baca sebenarnya bukan kalam ILLAHI (karena bacaan kita salah). Bukan bermaksud untuk mengucilkan para aktivis yang punya segudang ghiroh dalam menegakkan panji islam...Tapi hendaknya kita punya azzam untuk terus memperbaiki dan menyempurnakan bacaan kita setiap saat.


Sekedar sharing....hal pertama yang membuat saya tertarik dalam dunia tarbiyah adalah karena kelihaian murobbi saya dalam membaca al qur an. Entah kenapa setiap beliau membaca kalam kalam ALLAH...hati ini selalu bergetar...merasakan kedamaiannya...merasakan keindahannya. Sejak saat itu saya menilai bahwa kelihaian seorang da'i untuk bisa membaca al quran dengan baik adalah PENTING!!! dan saya berazzam untuk bisa membaca al qur an dengan baik.

Umar bin khattab masuk islam karena jatuh cinta dengan ketinggian dan keindahasan bahasa al qur an, abu sofyan dan abu jahal yang sebegitu membenci umat islam sering secara diam diam mendengarkan lantunan al quran yang dibaca oleh Rasulullah. Tahukah kita bahwa betapa banyak orang orang non muslim yang menjadi muallaf karena senang mendengar adzan....Lalu kenapa kita tidak menggunakan bahasa surga ini untuk menggugah kesadaran orang lain dari alam bawah sadar mereka?

Namun tentunya belajar al membaca al qur an bukan suatu proses yang sebentar...butuh ksabaran dan kontinuitas yang tinggi....saya sendiri butuh waktu bertahun tahun untuk bisa menyempurnakan bacaan saya...bahkan sampai saat ini pun masih berproses.

Untuk kali ini saya cuma mau share kepada teman2 yang kebetulan mampir ke alchemistcorner tentang satu pertanyaan yang seringkali teman2 saya tanyakan kepada saya dan selalu saya jawab dengan jawaban yang sama...mudah2an ALLAH menjauhkan saya dari sikap ujub dan riya' dan saya memohon ampun pada ALLAH jika saja ada terselip sikap sikap seperti ini dalam tulisan2 saya.


Teman teman saya sering bertanya bagaimana caranya untuk bisa membaca al qur an dengan alunan suara yang bagus dan enak di dengar. Sebenarnya gak pede juga menjawab pertanyaan ini karena saya bukan seorang yang ahli dalam bidang al qur an...bahkan hafalan pun masih "blang blentong". Tapi gak apa apa lah mudah2an sedikit tips dari saya bisa membantu teman teman yang ingin bisa menikmati bacaan AL Qur an dari lidah sendiri


Secara umum,

1. Faktor bahasa ibu sedikit banyaknya memiliki pengaruh pada pola bacaan qur an kita. Buat yang berasal dari daerah sumatera biasanya akan lebih mudah menguasai alunan bacaan qur an terlebih dahulu ketimbang tajwid. karena memang dialek orang orang melayu mirip dengan dialek orang orang arab sana (namanya juga keturunan). Lain halnya dengan orang orang jawa...mungkin akan lebih mudah menguasai tajwid terlebih dahulu ketimbang menguasai alunannya. Tapi bukan berarti gak bisa...insyaALLAH bisa walau harus berusaha lebih keras. Saran saya berusahalah untuk sering sering meniru dialek arab sebisa mungkin.

2. Saya punya satu kebiasaan sejak kecil dan mungkin saja ini ada pengaruhnya...ibu saya biasa memberikan sari jeruk nipis/jeruk lemon untuk saya dan minuman ini adalah favorit saya. Belakangan saya baru tau bahwa jeruk nipis adalah herba yang direkomendasikan oleh Rasulullah yang salah satunya berfungsi untuk memperindah suara dalam membaca al qur an.

3. Membiasakan diri untuk mau berlelah lelah dengan AL Quran. Kalau mudah putus asa atau lebih mementingkan rasa malu untuk belajar al qur an ...insya ALLAH gak akan pernah bisa sampai kapanpun.


Secara khusus,

1. Biasakan membaca al quran setiap hari walau tidak banyak tetapi konsisten untuk mempertahankan setiap tajwid yang telah kita ketahui. atau kalau perlu kita jadwal misalnya 1,5 jam setiap hari.

2. Biasakan membaca al qur an dengan suara yang terdengar oleh orang lain (bukan suara pelan). jangan membaca al qur an dengan menahan suara...lepaskan saja apa adanya. Gunanya adalah untuk belajar melatih nafas, membiarkan orang yang mendengar mengkoreksi setiap bacaan kita dan insyaALLAH setiap sudut ruangan dari tempat yang terdengar bacaan al qur an kita akan dijaga dari gangguan jin.

3. Coba dengarkan satu kaset murottal yang kita suka (kalau bisa speed bacaannya jangan terlampau lama dan terlampau cepat). Dengar dengan seksama untuk surat surat yang kita hafal. Tirulah bagaimana cara qori membacanya...nada bacaannya... tinggi rendah suaranya...liuk liuk bacaannya...panjang pendek nafasnya...sampai tajwidnya. Rekam didalam otak kita mulailah untuk meniru perlahan lahan kalau perlu sampai menghayati seolah olah kita adalah qori dari murottal yang sedang kita dengarkan....bayangkan dan rasakan....sampai kita benar benar faham dengan pola bacaannya. Dan mulai ikuti polanya untuk bacaan tersebut.

4. Belajar untuk membaca al quran dengan irama (walaupun jelek gak apa apa .... pede ajah....insyaALLAH kalau dilatih terus irama yang semakin indah akan keluar dengan sendirinya).

5. Tips termudah untuk mengasah kemampuan untuk membaca al aquran dengan irama yang baik adalah bacalah al quran dengan penghayatan yang baik...rasakan bahwa seolah olah kita sedang berbicara kepada ALLAH. Kalau kita tahu bahwa ayat ini sedih kita ikut menghayati kesedihannya...kalau ayat ini sedang gembira kita rasakan kegembiraannya... jadi...tidak lagi terjebak dalam sekedar memperhatikan tajwid bacaan al quran.

Misalnya kalau kita sedang mendengar alunan surat al ikhlas dari ustadz ali basyfar....bayangkan dan rasakan bahwa kita adalah seorang ali basyfar yang sedang membaca surat al ikhlas di depan ribuan jamaah...kita membaca dengan alunan yang indah...seolah ribuan malaikat sedang mencatat keindahan itu...kita membaca dengan begitu indahnya...dengan pengahayatan yang tinggi terhadap setiap makna yang terkandung dari surat al ikhlas...bahwa kita hanya mengEsakan ALLAH semata dan begitu takjub dengan kebesarannya (teknik ini adalah salah satu tips dari hipnoterapi untuk menjadi apa yang kita mau) insya ALLAH pelan pelan irama irama indah itu akan keluar dengan sendirinya.

5. Gerak mata membaca harus lebih cepat dari gerak mulut bersuara...agar bacaan kita semakin lancar. dan berusahalah untuk membaca al quran dengan nafas yang panjang,tenang dan teratur... dengan begini kita akan semakin mudah mengalunkan bacaan al quran tanpa harus terganggu dengan nafas kita yang pendek pendek.
Bagaimanakah cara melatih nafas yang panjang dalam membaca al qur an?
Saya sarankan untuk belajar membaca surat an Naas dalam 1 nafas. Tarik nafas yang dalam...keluarkan pelan pelan ketika membacanya...tetap jaga tartil. Kalau sudah sanggup pindah ke surat lain yang lebih panjang. Dengan begitu selain belajar bernafas panjang...juga kita akan mengetahui...jenis suara apa dan keluar darimana...yang paling cocok untuk kita ketika kita membaca al qur an.



Untuk teknis pembacaan

1. Saya pribadi memulai untuk memperbaiki bacaan al qur an dengan belajar mengatur ritme...panjang dan pendek suatu huruf, belajar membedakan mana yang 2 harokat, 4 harokat atau 6 harokat. Setiap hari saya konsisten untuk memperhatikan panjang pendek bacaan (walaupun saat itu tajwidnya masih belum benar) karena dengan mengatur panjang pendek bacaan al qur an...insya ALLAH bacaan kita akan lebih terarah dan paling tidak.... lebih enak di dengar oleh telinga telinga yang mendengar.

2. Setelah konsisten dengan pengaturan panjang pendek bacaan, dan saya rasa tidak punya masalah lagi dengan panjang dan pendek bacaan, saya mulai membenahi makhrajul huruf saya yang berantakan...jujur.. ini adalah fase terlama buat saya dan butuh kesabaran. bagaimana teknik mengucapkan huruf huruf dengan tepat butuh kejelian telinga dalam mendengar tutor yang melatih atau kelihaian lidah untuk menimbang nimbang apakah sudah benar atau tidak.

3. Selama proses memperbaiki makhrajul huruf kita juga bisa menyelingi dengan menambah pemahaman kita akan hukum hukum bacaan al quran.

Inti dari semuanya adalah KONSISTEN untuk memperbaiki dan menerapkan setiap bacaan sesuai dengan sebagaimana mestinya. Jangan malu dan jangan takut untuk mengeluarkan suara. Bacalah dengan penghayatan sesempurna mungkin.

Dan yang utama adalah memohon kepada ALLAH untuk selalu didekatkan hati ini kepada AL Qur an. Dimudahkan azzam ini untuk senantiasa mempelajarinya.


wallahu a'lam bishowab

11 komentar:

ummu mengatakan...

af1..saya mw copas catatan yg ini boleh...??syukrn sbelumnya...

alchemist mengatakan...

tafadhal...mudah mudahan bermanfaat ^^

Unknown mengatakan...

Terima kasih yaa.. catatan anda sangat bermanfaat

Unknown mengatakan...

terima kasih ya.. catatan anda sangat bermanfaat

Unknown mengatakan...

Alhamdulilah terima ksih , semoga berkah dan bermanfaat ,
aku suka belajar al-quran cuman nafasku yang agak susah di atur ...

Unknown mengatakan...

alhamdulilah semoga berkah dan bermanfaat ,
aku suka belajar al-quran tapi sulit dalam mengatur nafas ...

Panca mengatakan...

Nafas ku dulu terlalu sangat amat pendek. Setelah membaca post ini, alhamdulilah nafas saya mulai panjang

Anonim mengatakan...

1 Oktober 2014, Amal Fitrah R, "Istiqomah"

Ramadana Sahida mengatakan...

Subhanallah. syukran untuk sharingnya. .

Ramadana Sahida mengatakan...

Subhanallah, syukran untuk sharingnya...

Unknown mengatakan...

Barakallah sangat bermanfaat sekali. Syukron akhi