Kamis, 19 Februari 2009

Sesal



Di hadapan Nya aku tergugu


Setiap aksara yang kurangkai menjadi mati tiada makna

Hanya tetesan air yang mampu ku bulirkan dari sepasang mata yang sembab...


Sesengguk isak tangisku mencuci sebongkah hati

Luluh lantakkan segala pongah

Tersungkur di lautan sujud

Terjerembab di jurang sesal


Wahai malu kemana harus ku sembunyikan wajah ini?

Dihadapan Nya aku tertunduk tanpa arti

Segala topeng yang ku renda hilang tiada bentuk...

Remuk redam bersama jiwaku yang lapuk


Allah ajari aku untuk mencintai Mu...

agar aku dapat mencintai apa apa yang Engkau cintai...

Sepenuh hati....sepenuh raga...

Tidak ada komentar: